Yogyakarta (Humas) - Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kankemenag Kota Yogyakarta Hj. Ultafiyah Nadhif,SE bersama pengurus diantaranya  Evi Mustafid,  Elfa Tsuroyya, Lina Suryana, Andri Tahrir, Tutik Saeful, Yulia Alexander, Suparyati, Shoimah ,Laili Mutiah, Supartingsih, Ida Wiranto,Nuriyah,  Zahara Girsang mengikuti kegiatan pertemuan rutin caturwulan DWP Kankemenag DIY dengan tema Syawalan dan Halal Bihalal 1444H/2023M, bertempat di Puri Mataram Drono, Tridadi, Sleman, Sleman, diikuti oleh seluruh anggota DWP Kemenag se DIY, dengan masing masing kabupaten kota 15 orang perwakilannya .






Ketua DWP Kemenag DIY Hj.Supartini Masmin Afif, AMd dalam sambutannya menyampaikan bahwa organisasi dharma wanita harus dilestarikan, sesuai AD ART bab IV pasal 9 tentang keanggotaan  dharma wanita bahwa anggota DWP selain istri ASN yang masih aktif, juga istri ASN yang sudah purna, dan ASN wanita yang masih aktif. 

Supartini juga mengimbau agar seluruh anggota menerapkan kesederhanaan dalam pola hidupnya. Selanjutnya juga menjelaskan kelanjutan program SPAK (Saya Perempuan Anti Korupsi) dengan nama program Kusemai Nilai. Dengan Pencegahan Korupsi Berbasis Keluarga. Bertujuan mencegah korupsi dilingkungan Kementerian Agama. 

Kemenag menjadikan perempuan sebagai titik awal pendidikan nilai-nilai antikorupsi yang dimulai dari keluarga dan terus meluas ke jejaring di lingkungan sosial masing-masing. Selanjutnya acara di lanjutkan pengajian dengan ustad Hadanalloh dari Sleman, dan ramah tamah.  [Ara]